Pernahkah Anda melihat atau mendengar model bus Skyliner? Nama
Skyliner bukanlah nama baru bagi model bus dari Karoseri Rahayu Santosa.
Nama ini pernah dpakai, saat bisnis transportasi bus sedang jayanya di tahun 1990-an. Nama-nama model body
bus yang pernah muncul pada masa itu,
kini dimunculkan lagi oleh Karoseri Rahayu Santosa. Selain model Skyliner ada
pula Euroliner.
Apa saja keunggulan dari Skyliner sehingga dikategorikan
sebagai bus Premium? Pertama, hanya menggunakan chassis bus dengan tipe spaceframe
untuk body Skyliner. Kedua, model ini juga hanya ditujukan untuk chassis yang
menggunakan suspensi udara. Kenapa? “alasannya adalah untuk membuat bus yang
berkelas, nyaman untuk penumpang, dan yang paling penting tanpa mengabaikan
faktor keselamatan
Beberapa fitur yang menjadi keunggulan dari Skyliner adalah
Chassis spaceframe untuk Skyliner, tujuannya adalah tak lain agar bus memiliki bagasi yang
lapang. kelapangan bagasi bertambah karena Skyliner adalah bus berlantai tinggi
atau yang paling popular disebut high deck. Tinggi di dalam ruang bagasi bias mencapai
satu meter sehinga luas ruang bagasi keseluruhan mencapai 6,8 meter persegi.
Syarat lainnya adalah harus menggunakan chassis bersuspensi udara
buatan pabrikan, hal ini terkait dengan label bus Premium yang disandang oleh
Skyliner. Karoseri Rahayu Santosa memang tak mau menambahkan fitur suspensi
udara pada chassis non-suspensi udara dalam setiap bus yang mereka buat. Model
baru ini sengaja dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar yang mulai dimasuki oleh
chassis-chassis spaceframe yang dilengkapi suspensi udara. Setidaknya ada dua
pabrikan yakni Mercedes-Benz dan Scania yang menawarkan chassis seperti itu.
Sumber Gambar: www.bismania.com |
Bus ini,, dikhususkan sebagai bus yang sangat memperhatikan
kenyamanan penumpang. Saat memasuki bus, anak tangga terasa lebih enak. Tidak perlu
mengangkat tungkai kaki sebatas paha untuk naik ke dalam bus. Kelebihan lain
dari bagasi di atas kursi. Jika dilihat sepintas, tak ada yang berbeda dari
bus-bus lain. Tapi pada saat penumpang mengarah ke tempat duduk, kepala
penumpang tidak akan terbentur bagasi atas. Bagasi bertutup juga lebih lapang,tidak
ada sekat di bagasi atas dalam setiap pintunya sehingga penempatan barang jadi
lebih mudah. Konsep Skyliner, sudah mengadopsi fitur-fitur bus di Eropa yang
mengutamakan kenyamanan.
Sumber Gambar: www.bismania.com |
Salah satu contoh pentingnya kenyamanan adalah penerangan di
dalam kabin yang ditata lebih 'ramah' mata saat pada saat perjalanan malam hari.
Lampu malam ditempatkan di bawah kursi, sedangkan di bagian atas hanya ada di
bagian tengah dan belakang. Lampu malam yang menggunakan lampu LED ini ditata sangat menarik dan menyatu
dengan desain ornamen/profil plafon. Namun, pengemudi harus berhati-hati jangan
sampai salah pencet tombol karena masih ada lampu 11 warna yang berganti-ganti
yang dipasang memanjang dari plafon depan hingga ke belakang.
Lantai bus juga dibuat lebih tinggi dari model body bus biasa,dengan lantai
yang lebih tinggi penumpang bisa melihat situasi di luar dengan leluasa. Tidak hanya
pemandangan di sisi kiri dan kanan bus, tetapi juga ke arah depan. Total tinggi
Dari bus ini mencapai 3,8 meter dan lebar 2,5 meter sehingga sangat terasa lega
di dalam kabin penumpang. Ada pula fitur yang jarang dimiliki bus lain yakni
kamera yang diletakkan di belakang bus sehingga pengemudi juga mengetahui
situasi di belakang saat memarkirkan bus. “Spion bus sengaja kami buat rendah
agar konsentrasi pengemudi terjaga. Tak perlu menengadah saat melihat spion,
ada kamera juga di belakang untuk memudahkan saat parkir,”.
Sumber Gambar: www.bismania.com |
Secara garis besar, penampilan luar Skyliner memang terlihat
cukup cukup tinggi , ini bisa dilihat dari lebarnya lambung yang menjadi ciri
khas bus-bus buatan RS. Kaca samping juga terlihat lebar, mempertegas bahwa bus
itu berlantai tinggi. Di bagian depan, lampu model terbaru disematkan mengikuti
kontur ’wajah’. Jika diperhatikan secara cermat, masih terlihat guratan ‘wajah’
Euroliner. di bagian belakang pun, lampu Euroliner juga disandang Skyliner.
Hanya sedikit perubahan di bagian kaca belakang dan bumper untuk membedakan
tampilan.
Jika di lihat dari sisi
model, mayoritas karoseri yang ada saat ini cukup bersaing. karoseri-karoseri di Indonesia berlomba-lomba menampilkan yang terbaik
sehingga kualitas bus juga semakin baik. “Yang diuntungkan tentu saja pelanggan
ya, karena semakin banyak model yang ditawarkan maka pilihan kami juga beragam,
dan tentunya pelanggan bus kami juga ikut menikmatinya,”)
.
.